alias nonton persebaya di stadion
Di kalangan pendukung persebaya atau sering disebut bonek, ada satu quote yang sering diucapkan, ”Lek aku Bone, kon kate lapo?”. Yang artinya, ”Kalau aku Bonek, kau mau apa?”. biasanya diucapkan untuk menantang orang-orang yang memusuhi mereka atau memiliki pandangan negatif tentang seorang bonek, wajar bila melihat sentimen yang berkembang di masyarakat. Aku lahir dan besar di Surabaya, dan otomatis sangat menggilai tim sepakbola Persebaya. Apakah aku bonek? Aku sejak kecil hanya menonton Persebaya dari layar kaca. Menonton langsung di stadion malah setelah lulus STM dan bekerja. Sentimen yang berkembang di masyarakat bahwa bonek itu urakan, keras dan suka berkelahi membuatku saat kecil dilarang menonton di stadion secara langsung. Saat pertama kali menonton langsung di stadion, rasanya luar biasa. Bergabung diantara penonton yang serba hijau sambil berjingkrakan, menari dan menyanyikan chant-chant dukungan mengikuti iringan dirijen dan musik drum rasanya menyenangkan. Ikut mengumpat ketika gawang kebobolan atau ketika peluang gagal dan ikut bersorak gembira ketika pemain Persebaya mencetak gol.
Bagaimanapun, sampai sekarang karena kesibukan bekerja (ceileh... padahal cuma
buruh pabrik), intensitas menonton langsung di stadion hanya beberapa kali.
Ikut dalam tur luar kota saat Persebaya bermain tandang juga belum pernah.
Temenku yang bonek asli (baca: selalu menonton di stadion, ikut tur luar kota
dan bahkan terjun langsung saat berkelahi dan melempar-lempar batu dengan
suporter musuh) pasti kecewa dan mengejek aku bila tahu hal ini. Haha. Mungkin.
Dari dialah, aku tahu banyak cerita-cerita seru dan pengalamannya saat jadi
bonek. Cerita temannya yang dipukuli suporter musuh, merencanakan balas dendam
saat arak-arakan suporter musuh lewat, cerita tentang temannya yang ditangkap
polisi dan dipenjara karena terbukti menusuk suporter musuh sampai tewas di
kereta api, isu bagaimana temannya dihajar sipir karena pesanan keluarga
korban, dan banyak cerita mendebarkan lainnya yang tak pernah aku bayangkan.
Iwak
peyek iwak peyek sego jagung
Sampe
elek sampe tuwek
Sampe
matek mendukungmu
Wis suwe aku ngenteni kowe
Rino
wengi ora nyambut gawe
Persebaya
kudu dimenangi
Arek
bonek mendem rame-rame
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Please Comment..
Semakin banyak komentar yang diberikan semakin semangat saya mengupdate blog saya..
OK Thok!!!